bicaranetwork - Pemerintah Kota Jakarta Timur memindahkan sementara warga yang menjadi korban kebakaran di Pasar Gembrong ke Rumah Susun Cipinang Besar Utara (Rusun CBU), Kecamatan Jatinegara.
Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar mengatakan ada sebanyak 200 pengungsi yang dipindahkan ke Rusun CBU tersebut.
"Pengungsi ada 200. Saya sampaikan ke teman-teman, tidak bisa selamanya di tanah seperti itu (lahan terbuka yang dijadikan tempat pengungsian), enggak manusiawi, Kita punya rumah susun di CBU baru dibangun," kata Muhammad Anwar di Jakarta, Selasa.
Baca Juga: Berkah Lebaran, Penjual Mangga di Indramayu Bisa Raup Rp10 Juta Sehari
Anwar menambahkan nantinya 200 pengungsi tersebut juga akan disiapkan segala prosedur pemindahan ke Rusun CBU dari pihak kelurahan dan kecamatan setempat, seperti data dan fasilitas lainnya.
Terkait penanganan setelah musibah kebakaran, kata Anwar, pihaknya memastikan para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk melakukan fungsinya seperti pengoperasian dapur umum, pemulihan trauma, hingga pelatihan.
Sehingga diharapkan usai revitalisasi lokasi kebakaran Pasar Gembrong, para warga tersebut sudah memiliki pola hidup yang baik serta memiliki edukasi penanganan atau mengantisipasi terjadinya kebakaran.
Baca Juga: Patut Dicoba! Ini 5 Tips Berkendara Agar Irit Bensin
Sebelumnya, Pemerintah Kota Jakarta Timur telah menggelar rapat rencana revitalisasi penataan Pasar Gembrong.
Artikel Terkait
Viral Video Sekelompok Orang Main Sepatu Roda di Tengah Jalan Raya, Ini Tanggapan Wagub DKI
Ini Cara Daftar DTKS Jakarta Tahap II, Dibuka Mulai Senin Ini Hingga 28 Mei
Polda Metro Jaya Panggil Rombongan Sepatu Roda di Tengah Jalan Raya
Akhirnya Dipanggil Polisi, Ini Unsur Pelanggaran Rombongan Pengguna Sepatu Roda Yang Viral di Media Sosial
Rombongan Sepatu Roda Viral Ternyata Atlet! Perserosi DKI Minta Maaf, Ini Alasannya