bicaranetwork.com – Corps Dai Dompet Dhuafa (Cordofa) menggelar Inagurasi Sekolah Dai Pemberdaya Dompet Dhuafa Batch 8 pada Rabu (30/11) di Fatmawati, Jakarta, yang menandai berakhirnya program tersebut setelah diselenggarakan selama 30 hari sejak 1 November.
Turut hadir para pimpinan Dompet Dhuafa General Manager Layanan Sosial Bapak Juperta Panji Utama, Senior Officer Layanan Dakwah Ustadz Ahmad Pranggono, Senior Officer Layanan Sosial Bapak Kamaludin beserta tim, Kepala Lembaga Pelayan Masyarakat (LPM) Bapak Awwaludin, Officer Dakwah Nasional Ustadz Awang Ridwan, Officer Dakwah Mualaf Ustadz Fajar Shofari, dan Officer Dakwah Internasional Ustadz Totok Hadi. Selain itu, sesi ini juga dimeriahkan dengan pentas budaya dan seni dari para peserta.
“Selama mengikuti Sekolah Dai Pemberdaya (SDP), begitu banyak pengalaman dan ilmu yang bermanfaat yang saya peroleh dari narasumber dan para peserta SDP. Berkenalan dengan teman-teman yang berasal dari berbagai daerah, dari berbagai latar pendidikan dan metode dakwah yang dipersatukan oleh salah satu program Dompet Dhuafa yang begitu bagus melalui Cordofa-nya yaitu Sekolah Dai Pemberdaya,” ucap peserta terbaik Sekolah Dai Pemberdaya Dompet Dhuafa Batch 8 Ustadz Rizki Regar.
Baca Juga: LPM Dompet Dhuafa Tanamkan Nilai Pelayanan kepada Peserta Sekolah Dai
Ia memberikan kesan dari materi yang diperoleh melalui seluruh narasumber, para peserta diharapkan menjadi penyuluh tidak hanya dalam agama. Lebih jauh, dalam hal ekonomi, pendidikan, dan kesehatan juga dipandang perlu diintervensi sesuai kebutuhan daerah masing-masing.
“Terima kasih yang tak terhingga kami ucapkan kepada seluruh panitia, seluruh tim Dompet Dhuafa dan juga kepada para donatur yang telah mengamanahkan hartanya untuk kegiatan dakwah dan pemberdayaan di daerah 3T,” imbuhnya.
Ustadz Pranggono dalam sesi pembacaan surat keputusan akhir para peserta, berharap kepada para peserta agar bisa berkiprah di masyarakat dengan mempraktekkan bekal ilmu khususnya mengenai dakwah transformatif yang telah diberikan.
“Alhamdulillah, atas pertolongan dari Allah proses Sekolah Dai Angkatan 8 yang berjalan selama 30 hari ini telah usai dan memberikan kesan yang sangat mendalam, bagi para peserta terutama terkait dengan dakwah transformatif. Dan berharap juga model dakwah ini bisa dikembangkan lebih luas lagi, sehingga memberikan dampak yang luar biasa, atas perilaku masyarakat yang jauh lebih baik dari sebelumnya,” tutup Ustadz Pranggono.***
Artikel Terkait
Peserta Sekolah Dai Dompet Dhuafa Gali Potensi Diri dengan STIFIn
Dompet Dhuafa Bekali Peserta Sekolah Dai Skill Komunikasi Filantropi Strategis
Direktur Dompet Dhuafa Bekali Peserta Sekolah Dai Materi Dakwah Transformatif
Cordofa Terjunkan Dai Pemberdaya Dompet Dhuafa Bantu Korban Gempa Cianjur
Cordofa Gelar TPA Ceria Dompet Dhuafa di Posko Pengungsian Gempa Cianjur